Perusahaan
Cummins Engine didirikan oleh Clessie Lyle Cummins di Columbus, Indiana, pada
tahun 1919. Cummins adalah salah satunya perusahaan pelopor pertama yang
melihat potensi komersial dari teknologi mesin Diesel, yang ditemukan dua
dekade sebelumnya oleh Rudolph Diesel.
Sungguh
sangat beruntung bagi Clessie Cummins pertemuannya dengan seorang bankir
bernama William Glanton Irwin telah membuat cita - citanya menjadi kenyataan.
Hadirnya seorang investor yang akan
memberikan dukungan keuangan untuk perusahaan Cummins dan toko mesinnya.
Setelah
perusahaan berjalan satu dekade tapi gagal meraih sukses, timbullah pemikiran
jenius Clessie Cummins untuk menyelamatkan perusahaannya.
Dengan
dipasangnya mesin diesel Cummins pada mobil Packard limusin yang dikendarai
oleh William Glanton Irwin pada hari Natal tahun 1929 maka terciptalah mobil
pertama di Amerika yang bertenaga mesin diesel.
Timbullah
antusiasme sang investor GW Irvin terhadap design mesin baru ini, sehingga ia
rela mengucurkan kembali dana segar ke dalam perusahaan Cummins.
Dengan
catatan rekor selama bertahun-tahun untuk pemakaian bahan bakar, kecepatan dan
ketahanan mesin serta perjalanan melelahkan melahap 13.535 mil di sirkuit
Indianapolis Motor Speedway pada tahun 1931.
Prestasi
tersebut diperoleh Cummins sebagai dasar untuk menjadi pemasok mesin di
industri transportasi.
Namun,
publikasi saja tidak cukup Cummins Company tetap butuh produk yang handal dan
sebuah organisasi bisnis yang sehat.
Pada
tahun 1933, Cummins Company merilis mesin Model H, type mesin kapasitas besar
untuk transportasi ini adalah salah satu type mesin paling sukses yang pernah
diproduksi.
J.
Irwin Miller, keponakan terbesar dari WG Irwin, menjadi General Manager pada
tahun 1934 dan berhasil membawa Cummins Company terkenal di dunia internasional
selama empat dekade berikutnya.
Dengan
menawarkan produk-produk berkualitas tinggi melalui jaringan pemasaran nasional
yang unik, perusahaan berhasil memperoleh laba pertamanya pada tahun 1937. Tiga
tahun kemudian, Cummins meningkatkan pelayanannya dengan memberikan garansi
mesin sampai 100.000 mil.
Pada
1950-an, Amerika telah memulai program pembangunan jalan raya antar negara bagian, dengan banyaknya peralatan yang menggunakan mesin Cummins untuk membangun
jalan dan ribuan
truk mulai bisa melintas di jalan raya.
Para sopir truk membutuhkan mesin yang ekonomis, tenaga mesin yang besar, kehandalan serta daya tahan, dan
Cummins sanggup memenuhinya.
Dengan
menggabungkan riset penelitian
laboratorium dan percobaan di
lapangan, termasuk pertunjukan dramatis di arena balap Indycar, Cummins juga menemukan
terobosan teknologi baru,
termasuk penemuan revolusioner
pada sistem injeksi bahan bakar di tahun 1954.
Pada
akhir tahun 1950-an, Cummins memiliki penjualan
lebih dari $ 100 juta dan jadi pemimpin
pasar untuk pemasaran truk
berat bermesin diesel.
Sebagai
kelanjutan pengembangan bisnisnya di
Amerika Serikat, Cummins Company
juga mulai mengembangkan sayap sampai keluar
negeri. Cummins membuka cabang manufaktur pertamanya di Shotts, Skotlandia pada tahun 1956 dan pada
akhir tahun 1960-an, Cummins telah memperluas jaringan penjualan dan layanan
dengan 2.500 dealer di 98 negara. Hari ini Cummins memiliki lebih dari 5.000
perwakilan di 197 negara dan wilayah.
Cummins,
dipimpin oleh pemimpin visioner J. Irwin Miller, terjalinnya hubungan yang baik dengan
negara-negara berkembang seperti China, India dan Brazil, di mana Cummins telah lebih dahulu hadir dan menjalin hubungan bisnis jauh sebelum
perusahaan multinasional AS lain melakukannya.
Cummins
telah tumbuh menjadi salah satu pembuat mesin terbesar di China dan India, dan
selama tiga tahun terakhir sekitar setengah dari penjualan Perusahaan telah
dihasilkan di luar Amerika Serikat.
Cummins
tidak lagi hanya bisnis mesin, tapi pemimpin kekuatan global dengan omset lebih dari $ 13 miliar pada penjualan di tahun 2010.
Kami
adalah keluarga bisnis yang saling terkait, keragamam binis yang diciptakan guna meningkatkan nilai bisnis dan melakukan buhungan bisnis antara satu sama lain.
Cummins
Company diatur menjadi empat segmen usaha yaitu Mesin,
Generator, penjualan komponen dan pendistribusian yang menyediakan produk dan layanan
kepada pelanggan di lebih dari 150 negara.
Cummins
adalah pemimpin teknologi di pasar mesin diesel, dibantu oleh karyawan yang bekerja tanpa henti untuk memberikan
pelayanan terbaik serta
mengalahkan tantangan guna
mempersembahkan produk yang bermutu.
Sebagai
contoh, Cummins adalah satu-satunya perusahaan di industri yang memenuhi standarisasi 2010 EPA untuk emisi Nox. Dengan dirilisnya pada awal tahun 2007 sebuah mesin diesel turbo baru berkapasitas 6,7 liter untuk mobil pickup merek Dodge Ram yang mampu melaukan tugas Berat.
Semangat
Clessie Cummins untuk
inovasi dan komitmennya terhadap kualitas,
tetap hidup hampir satu abad kemudian, disetiap hati 40.000 karyawan Cummins yang bekerja
untuk merancang, membuat dan menjual produk-produk yang dapat ditemukan di
hampir setiap jenis kendaraan di seluruh dunia.